Petulo Mayang nikmat disantap pagi hari atau sore hari. Kalau putu mayang terbuat dari adonan terigu dan telur. Jadi bentuknya seperti bolu kukus yang diberi parutan kelapa. Tapi saya tidak tahu kalau lain daerah namanya lain lagi. Entar bihun direndam pakai air dingin ya bunda. Oh ya maizenanya ditaburkan saat masak adonan bihun dan santan. Lalu diaduk-aduk sampai rata baru petulo mayang ala bunda ardefa dicetak lalu dikukus.
Resep Petulo Mayang
Bahan :
- 1 bungkus Bihun Jagung
- 1 liter Santan untuk 2 kali pemasakan
- Gula pasir menurut selera
- Gula merah menurut selera
- 4 sdm maizena
- 1 sdm Pasta Hijau rasa pandan
- 1 sdt Garam
- Air untuk bikin kuah
Cara Membuat Petulo Mayang
- Rendam bihun selama 2 jam lalu tiriskan.
- Rebus 500 ml santan, gula pasir, sedikit garam, pasta pandan.
- Aduk-aduk santan lalu setelah mendidih masukkan bihun.
- Masak sampai santan agak berkurang kemudian angkat .
- Siapkan cetakan tuang adonan kedalam cetakan lalu kukus selama 20 menit dengan api sedang.
- Kalau sudah matang angkat dan dinginkn dulu sebelum dikeluarkan dari cetakan.
- Untuk membuat kuah, rebus 500 ml santan dan gula merah.
- Aduk-aduk perlahan-lahan jangan sampai santan pecah.
- Setelah mendidih angkat lalu sajikan dengan pertulo.
Kue unik dengan segala macam bentuk: